Global Water Partnership Southeast Asia berkolaborasi dengan IAP2 Indonesia dalam mengadakan webinar yang bertajuk “Ensuring Public Participation for Optimal Water Governance in Achieving Water Security” yang diadakan pada tanggal 11 November 2021. Latar belakang webinar tersebut adalah water security diakui secara luas sebagai tantangan utama pembangunan ekonomi dan sosial secara global. Sehingga diperlukan keterlibatan dan partisipasi masyarakat dalam water security project untuk pengoptimalan tata kelola air. Tujuan dari webinar tersebut untuk mendapatkan masukan berupa praktik terbaik, kebijakan, dan diskusi dari berbagai stakeholder.
Acara tersebut dibuka dengan opening remarks dari Dr. Inthavy Akkharath, beliau merupakan Chairman GWP SEA. Dalam opening remarks beliau menyampaikan bahwa pentingnya kerjasama antar stakeholder dalam meningkatkan water management system untuk generasi depan, melalui webinar ini menjadi platform untuk meningkatkan partisipasi publik dalam pengoptimalan tata kelola air di berbagai multi level. Sesi selanjutnya adalah keynote speech dari Kylie Cochrane, beliau adalah International Chair IAP2. Beliau menyampaikan isu masyarakat di Australia yang tidak setuju dengan kebijakan pemerintah terkait water security dan terus menerus menuntut dalam ketersediaan air sedangkan jumlah ketersediaan sudah mencukupi kebutuhan masyarakat, hal itu disebabkan oleh social triangle theory. Keynote speech selanjutnya dari BAPPENAS yaitu Dr. Ir. Wisnu Utomo, M.Sc – Direktur Politik Luar Negeri dan Kerjasama Pembangunan Internasional. Beliau menyampaikan tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, partisipasi aktor non pemerintah dalam perencanaan pembangunan, dan praktik unggulan perencanaan pembangunan bidang sumber daya air.
Setelah sesi keynote speech dilanjutkan dengan sesi presentasi dari 4 presenter yang di moderisasi oleh Chair IAP2 Indonesia, Aldi Muhammad Alizar. Presenter pertama adalah Kasubdit Perencanaan Teknis dan Kelembagaan Kementerian PUPR – Sigid Hanandaja Djuga Pramana, ST, M.Eng, beliau menyampaikan materi tentang “Government – Civil Society Collaboration in Integrated Water Resources Management (IWRM) : TKSDA”, materi yang dipaparkan beliau memberikan pengetahuan bagaimana peran pemerintah dalam mendukung IWRM dan bentuk kolaborasi antar stakeholder. Presenter kedua adalah Dr. Ir. Mohamad Amron, M.Sc – Executive Chairperson Kemitraan Air Indonesia, beliau menyampaikan materi tentang “Background and Establishment of Indonesia Water Partnership”, dalam materi dipaparkan yaitu bentuk Water Forum Indonesia, water resources stakeholder mapping, capacity building for partner, roles and activities dari multistakeholder. Presenter ketiga dari Global Environment Centre yaitu Dr. Kalithasan Kailasam – Manager River Care Programme Global Environment Centre, beliau menyampaikan materi tentang “Effective Public Participation at Community Level for Better Water Management”, secara singkat materi yang disampaikan adalah pengembangan partisipasi publik dan kerjasama antar stakeholder dalam water management dan pendekatan – pendekatan dalam water security. Presenter terakhir adalah Regional Coordinator Global Water Partnership SEA – Fany Wedahuditama, beliau menyampaikan materi tentang “Integrated Water Security Open Program to ensure effective public participation”, program tersebut untuk menyediakan informasi tentang aksi pemerintah maupun non-pemerintah dalam IWRM, selain itu adanya pemaparan prototype IWR Open Program platform oleh Pak Fany.
Baca Juga : Peningkatan Kompetensi Literasi Media dan Informasi di Masa Pandemi
Sesi selanjutnya adalah sesi diskusi dengan para presenter dan pertanyaan tersebut berasal dari para partisipan. Dari pertanyaan – pertanyaan yang disampaikan para partisipan menunjukkan antusias tinggi dalam acara webinar ini. Sesi diskusi ditutup dengan key message dari para pembicara dan closing remarks dari Chair IAP2 Indonesia, Aldi Muhammad Alizar. Pak Aldi menyampaikan bahwa kedepannya diperlukan kerjasama dengan GWP SEA dan stakeholder lainnya untuk membuat roadmap dan platform terkait pengoptimalan water governance di multilevel dengan tujuan mendukung the water-related Sustainable Development Goals and targets.