Kedaulatan, Kemandirian atau Ketahanan Pangan?

Seminar IAP2 Id 27 Nop 2014Isu pangan akan terus menjadi isu penting selama manusia masih hidup di muka bumi ini. Isu pangan bukan saja terkait dengan bahan-bahan pokok untuk kebutuhan hidup manusia, namun juga bagaimana sebuah sistem dalam masyarakat yang mengatur keterkaitan antara pangan dengan kehidupan masyarakat secara keseluruhan. Demikian disampaikan Prof. Bustanul Arifin dalam Diskusi Publik IAP2 Indonesia beberapa waktu yang lalu.

Bustanul juga menegaskan sejumlah istilah yang sering digunakan para pihak terkait dengan pangan ini, yang mana istilah-istilah ini sering menjebak. Menurut Bustanul, Kedaulatan Pangan adalah hak negara dan bangsa yang secara mandiri menentukan kebijakan Pangan yang menjamin hak atas Pangan bagi rakyat dan yang memberikan hak bagi masyarakat untuk menentukan sistem Pangan yang sesuai dengan potensi sumber daya lokal.

Sedangkan Kemandirian Pangan adalah kemampuan negara dan bangsa dalam memproduksi Pangan yang beraneka ragam dari dalam negeri yang dapat menjamin pemenuhan kebutuhan Pangan yang cukup sampai di tingkat perseorangan dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam, manusia, sosial, ekonomi, dan kearifan lokal secara bermartabat.

Sementara itu, Ketahanan Pangan adalah kondisi terpenuhinya Pangan bagi negara sampai dengan perseorangan, yang tercermin dari tersedianya Pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata, dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat, untuk dapat hidup sehat, aktif, dan produktif secara berkelanjutan.

Bagi Bustanul, Tantangan utama masalah pangan ke depan adalah meningkatnya populasi manusia di muka bumi ini di satu sisi, sementara terjadinya kekurangan pangan di sisi lain. Jebakan Thomas Malthus (berupa kondisi kekurangan pangan dan bahkan kepunahan manusia) akan menjadi kenyataan jika manusia tidak mampu menggunakan mengembangkan tekonologi pangan dan pertanian ke depan. Selain karena laju pertumbuhan penduduk yang besar, persegeraan komposisi penduduk perkotaan yang melebihi penduduk pedesaan juga menambah tekanan baru bagi pencapaian kedaulatan pangan. (Admin)

 

 

Author

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *