IAP2 Indonesia baru saja selesai melaksanakan Rapat Umum Anggota (RUA) tahun 2014. Rapat Umum Anggota ini dilaksanakan di Jakarta pada 24 Mei 2014 lalu. Sebagai agenda tahunan, Rapat Umum Anggota IAP2 Indonesia ini merupakan salah satu momen penting IAP2 Indonesia dalam menjalankan roda organisasi. Rapat Umum ini juga merupakan amanah organisasi yang tertuang dalam Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) IAP2 Indonesia.
Ketua/Presiding Member IAP2 Indonesia periode 2011-2014, Alizar Anwar, kepada IAP2news mengatakan bahwa Rapat Umum Anggota tahun 2014 ini merupakan agenda penting IAP2 Indonesia dalam memperkuat dimensi keorganisasian yang telah berjalan selama tiga tahun terakhir. “IAP2 Indonesia merupakan organisasi baru, maka Rapat Umum Anggota ini menjadi penting untuk penguatan organisasi”, jelas Alizar. Karena itu, lanjut Alizar, Rapat Umum Anggota ini membahas sejumlah agenda penting untuk mendukung penguatan organisasi IAP2 Indonesia. Diantara agenda yang dibahas termasuk penyempurnaan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, Rencana Strategis IAP2 Indonesia ke depan, serta pergantian Pengurus IAP2 Indonesia.
“Saya sudah mengawal organisasi ini selama tiga tahun. Semoga pergantian Pengurus yang dilakukan dalam Rapat Umum Anggota ini bisa memberi semangat dan energi baru bagi asosiasi dalam mewujudkan misinya”, tambah Alizar. Banyak hal yang sudah dicapai dalam tiga tahun pertama perjalanan IAP2 Indonesia sebagai organisasi baru dan affiliasi dari IAP2 Internasional. Namun, banyak hal juga yang harus diperkuat ke depan untuk bisa berperan menjadi “organisasi yang terdepan dalam partisipasi publik”. Alizar berharap bahwa Pengurus baru yang sudah terpilih akan mampu berperan lebih optimal dalam penguatan partisipasi publik di tanah air dengan tantangan yang lebih berat tentunya.
Sementara itu, salah satu Pengurus IAP2 Indonesia periode 2011-2014 yang sudah demisioner, Muhammad Subhan, menambahkan bahwa berlangsungnya Rapat Umum Anggota tahun 2014 ini memperlihatkan bahwa IAP2 Indonesia merupakan organisasi yang hidup dan bisa menjalankan organisasinya dengan baik. “Tidak mudah menjalankan organisasi nirlaba dimana seluruh pengurus bekerja secara sukarela. Dibutuhkan komitmen yang kuat dari semua komponen organisasi untuk menjamin keberhasilan organisasi profesi yang bersifat sukarela seperti IAP2 ini”, jelas Subhan. Karena itu, Subhan berharap semoga Pengurus Baru IAP2 Indonesia yang sudah terpilih dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya. (IAP2news)
